Selasa, 24 Februari 2009


Sosok

Permintaan Aneh

Saat ditanya apa pengalaman mengesankan saat manggung, Waljinah tertawa renyah.
“Jadi gini,” kata Waljinah. “Selesai manggung saya duduk sebentar untuk istirahat. Nah, waktu itu ada ibu hamil datang ke saya minta perutnya dielus-elus. Lalu saya tanya, kenapa minta saya elus? Katanya kalau nanti anaknya lahir suaranya biar kayak saya,” lanjutnya terkekeh saat mengisi acara diskusi “Langgam Keroncong Riwayatmu Dulu, Langgam Campursari Riwayatmu Kini” di Jln Veteran Minggu kemarin.

Bagi Waljinah, selama permintaan penonton nggak neko-neko akan ia turuti. Maestro langgam campursari yang biasa dikenal dengan Walang Kekek-nya ini bahkan merasa senang jika bisa mengabulkannya.

Tidak sampai di situ saja. Ada pengalamn lain yang membuat ia geli. Pernah ada penonton datang padanya minta diludahi. Pasalnya waktu itu penontonnya sedang sakit, siapa tahu ludah Waljinah manjur. Ada-ada saja. Kustiah
Kalau Anda Ambeien
Kustiah
Kustiah@jurnas.com

Ambeien bisa berakibat anemia, mengabaikannya bukan tindakan bijaksana.

Duduk memang memberikan kenikmatan tersendiri. Apalagi dikakukan setelah beraktivitas di luar ruangan. Tentu duduk merupakan obat mujarab untuk menghilangkan rasa lelah. Dan awam mengenal duduk berlama-lama sebagai salah satu penyebab penyakit ambeien.

Akan tetapi pendapat tersebut dibantah Aru Sudoyo, dokter ahli penyakit dalam dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia-Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (FKUI/RSCM). "Ambeien terjadi akibat pembuluh darah vena di permukaan rektum (dubur) melebar yang disebut ambeien. Mirip terjadinya pelebaran pembuluh darah di tungkai atau biasa kita sebut varises," katanya menjelaskan.

Hemoroid atau ambeien berasal dari dua suku bahasa Latin, yakni "haem" yang berarti darah dan "rheo" berarti mengalir. Hampir setiap orang memiliki ambeien atau hemoroid, yang tidak melulu menimbulkan rasa sakit. Biasanya rasa sakit muncul jika ambeien telah membesar menjadi benjolan yang berbentuk kantung atau balon berisi darah segar kadangkala keluar lendir atau mukus. Benjolan sendiri muncul karena sering mengedan. Tekanan feses (tinja) yang menggesek kulit dinding anus mengakibatkan pelebaran permukaan pembuluh di sekitarnya.

Lemahnya dinding pembuluh darah yang terletak tepat di bawah permukaan usus bagian ukung (rektum, dekat anus) bisa menjadi salah satu penyebab ambeien dan menimbulkan rasa sakit. "Ambeien yang muncul sebagai benjolan dapat membesar. Benjolan yang semakin membesar biasanya berisi darah segar membentuk seperti selang. Jika tekanan meningkat dan pengejanan terjadi terus-menerus akan mengakibatkan kantung tersebut pecah. Dan bisa terjadi pendarahan," kata Aru.

Ambeien memang tak semenakutkan penyakit kronis lainnya sepeti kanker atau tumor. Namun, tetap tidak boleh diabaikan saja, apalagi menyepelekannya. Karena, ambeien dengan benjolan yang sudah membesar dapat mengganggu kualitas hidup penderitanya. Keluhan seperti anus terasa panas selepas buang hajat, gatal, dan kulit anus terasa lembap membuat hidup si penderita tidak nyaman.

Selain itu, potensi tumbuhnya benjolan merupakan ancaman. Jika benjolan yang berbentuk kantung atau balon tersebut pecah, pendarahan akan terus terjadi. Akibat pendarahan yang terus-menerus ini akan mengakibatkan penderita terserang anemia (kurang darah). Sedangkan anemia menyebabkan risiko-risiko lain, seperti badan lemah, letih, lesu, dan tidak bertenaga. Bayangkan, bila kondisi ini terjadi pada mereka yang dalam usia produktif. Berapa kerugian yang mesti ditanggung lembaga, perusahaan, atau bahkan aegara bila kualitas sumber daya manusianya terganggu.

Menurut Aru, guna menghindari atau menyembuhkan penyakit ambeien ada beberapa langkah yang perlu dilakukan. Pertama, dengan konsumsi makanan berserat. Makanan berserat dapat memudahkan feses turun dengan lancar sehingga seseorang tak perlu melakukan pengejanan. Namun, jika pendarahan masih terjadi konsumsi makanan berserat sebaiknya dihentikan dulu sampai pendarahan berhenti. Mengangkut barang-barang berat (semisal angkat besi) tidak dianjurkan, kecuali melakukannya dengan teknik yang benar.


Tak Harus Dioperasi

Oleh: Kustiah

UNTUK mengobati ambeien tidak harus selalu dengan cara operasi selama benjolan masih belum terjepit anus atau tidak berdarah masif. Namun, jika ambeien sudah pada kondisi kritis semisal darah terus mengucur, pengobatan bisa dilakukan dengan cara menyuntikkan obat atau terapi aklerosing. Atau dengan cara mengikat kantung dengan karet gelang agar pendarahan berhenti. Tentus saja pengikatan dengan karet ini dilakukan oleh doketr.

Menurut Dr Cahyo Adi Nugroho dalam www.mer-c.org, pengobatan eksternal juga bisa dilakukan dengan cara mengompres dengan cairan hangat dan dimasukkan perlahan-lahan, dapat juga diberi salep anus dan suppositoria (ini sebagai analgetik saja, bukan sebagai pengecil benjolan). Untuk terapi tindakan lainnya bisa dengan cara skleroterapi, yakni menyuntikkan larutan kimia ke jaringan submukosa di bawah hemoroid supaya terjadi jaringan parut, biasanya untuk hemoroid yang besar dan prolaps.

Berdasarkan gejala, hemoroid dapat dibagi dalam empat level. Pertama, ada hemoroid, selaput lendir bengkak, belum ada prolaps (juluran keluar anus). Kedua, muncul prolaps waktu mengedan yang bisa masuk kembali ke dalam anus secara spontan. Ketiga, muncul prolaps dan untuk masuk kembali perlu dibantu tangan. Keempat, prolaps yang tak dapat dimasukkan kembali ke anus. Bila sudah mencapai level tiga dan empat, cara operasi bisa dilakukan.

Menyembuhkan hemoroid perlu pengaturan diet makanan dan cara buang air besar. Diet yang dianjurkan adalah diet cukup serat, sekitar 30 gram per hari, minum yang cukup, dan mengurangi makanan yang berbumbu berlebihan misalnya pedas. Sampai saat ini belum ada penjelasan tegas apakah ambeien merupakan penyakit keturunan. Namun, seringkali penyakit ini ditemukan lebih tinggi pada suatu keluarga dibandingkan keluarga lain.